Minggu, 22 Maret 2009

TENTANG TEMAN KITA ITU

Seorang teman, senantiasa lebih dari segalanya. Dialah yang akan mendengarkan bisikmu meskipun tak engkau sampaikan kepada angin sekalipun. Dialah yang akan menjadi tempat sampahmu yang amat besar dan mampu menampung berapapun banyaknya keluh yang engkau buang. Dialah yang akan menjadi penerangmu saat semua cahaya sepertinya terpadam dihadapanmu.



Temanmu itu, adalah tempatmu terbaik saat engkau harus menyembunyikan diri dari buruan kegelisahan yang seperti hendak membunuhmu. Dia akan selalu menyediakan senyumnya yang termanis meskipun saat itu dia sendiri sedang terdera problema yang mungkin lebih berat daripada engkau. Temanmu akan lebih mendahulukanmu, hingga dia berhasil mengembalikan senyumanmu dan menatap punggungmu sampai kau menghilang di tikungan, meskipun saat itu banyak pekerjaannya yang tertunda.



Maka bila kau telah memiliki teman seperti itu jadilah bayangan dirinya dalam hal ketulusan. Belajarlah dari temanmu yang penuh kesetiaan berprofesi sebagai seorang teman. Maka, yakinlah cahaya teman semacam itu akan memancar dan menjadikan sekelilingmu dipenuhi teman-teman cahaya.



Hakikat dari pertemanan adalah saling berbagi. Tak ada kesedihan yang terbesar yang tidak terselesaikan dengan berbagi. Tak ada keriangan yang berarti bila kemudian tak kau bagikan kepadanya. Karenanya jadilah engkau dirimu sendiri, jadilah engkau seorang teman yang memahami.

Tidak ada komentar: